AHY: Politik Serba Kotor dan Mengerikan

Setiap tokoh politik yang berkunjung ke suatu daerah dikira memiliki tujuan untuk kampanye. Padahal belum tentu demikian. Seperti yang dilakukan Komandan Komando Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang berkunjung ke sejumlah wilayah di Jawa Tengah yang bertajuk 'AHY Sowan Jateng'.

Pantas saja, sejumlah daerah di Jateng seperti di pinggir jalan dipasangi bendera partai Demokrat. AHY juga tak menampik jika ia memiliki tujuan safari politik.

Indonesia memang beragam suku dan penuh dengan permasalahan, hal itu yang mendasari AHY ingin melengkapi wawasan dan pengetahuan tentang Indonesia, terutama Jateng.

Ia mengaku tengah berikhtiar dalam perjuangannya di ranah politik. Ia ingin sekali mengajak masyarakat Indonesia terlebih generasi muda agar selalu berkenan berpartisipasi dalam proses politik.

Putra pertama SBY tersebut merupakan mantan Tentara Nasional Indonesia yang berkarir selama 16 tahun. Pangkat terakhirnya adalah Mayor. Sejak tahun 2017, ia banting stir dan terjun ke dunia politik, menjadi cagub DKI Jakarta 2017.

AHY mengungkapkan, sekarang ia lebih bersyukur karena lebih banyak waktu untuk mengabdi kepada masyarakat dan lebih mengenal beberapa daerah di Indonesia. Saat ini, cara pandang AHY pun berubah sejak menerjunkan diri ke dunia politik seperti ayahnya.

Menurutnya, seperti apa yang dikatakan AHY, ia menganggap politik itu serba kotor, serba mengerikan karena yang ia dengar dari lingkungan sekitarnya dalam berpolitik segala cara dihalalkan yang penting bisa menang. Namun, itu anggapannya di waktu dulu. Sekarang ia sadar bahwa kenyataannya tak selalu seperti itu. Ada berbagai pilihan yang bisa diambil oleh tokoh politik dan cara-cara baik yang beretika untuk berkompetisi. Dan ia memilih untuk menggunakan cara-cara yang baik tersebut.

Jiwa mudanya yang memiliki semangat penuh memang patut diacungi jempol. Walau masih terbilang baru, namun elektabilitas AHY kian melejit tiap diadakan surve tentang tokoh politik Indonesia.

Sebagai masyarakat Indonesia, seharusnya kita selalu mendukung untuk berpolitik yang beretika. Agar pemerintahan di Indonesia ini bisa berjalan dengan transparan dan mendapat dukungan penuh dari rakyatnya.