Ayam goreng merupakan salah satu hidangan favorit masyarakat Indonesia. Setiap daerah memiliki ciri khas masing-masing dalam mengolah ayam goreng, baik dari segi bumbu, cara memasak, hingga penyajiannya. Salah satu varian yang cukup populer adalah Ayam Goreng Kalasan, yang berasal dari daerah Sleman, Yogyakarta. Hidangan ini terkenal dengan cita rasa gurih, bumbu meresap hingga ke dalam daging, serta tekstur luar yang renyah namun tetap lembut di bagian dalamnya.
Sejarah Singkat Ayam Goreng Kalasan
Ayam Goreng Kalasan pertama kali dikenal pada tahun 1950-an di Desa Kalasan, Sleman. Konon, resep ini diperkenalkan oleh seorang ibu bernama Mbok Berek. Berbeda dengan ayam goreng biasa, ayam Kalasan menggunakan santan dan berbagai rempah tradisional sebagai bumbu ungkep. Proses memasaknya cukup panjang, dimulai dari merebus ayam dengan bumbu hingga empuk, lalu digoreng hingga kecokelatan. Keunikan inilah yang membuat ayam goreng Kalasan tetap digemari hingga kini.
Bahan-Bahan Ayam Goreng Kalasan
Untuk membuat ayam goreng Kalasan yang gurih dan renyah, berikut bahan yang perlu disiapkan:
1 ekor ayam kampung, potong menjadi 8 bagian
500 ml santan dari 1 butir kelapa
2 batang serai, memarkan
3 lembar daun salam
3 lembar daun jeruk
2 sdm air asam jawa
Garam secukupnya
Gula merah secukupnya
Minyak goreng secukupnya
Bumbu Halus:
6 siung bawang merah
4 siung bawang putih
4 butir kemiri, sangrai
1 sdt ketumbar
1 ruas kunyit, bakar
1 ruas jahe
1 ruas lengkuas
Cara Membuat Ayam Goreng Kalasan
Ungkep Ayam dengan Bumbu Haluskan semua bumbu, lalu tumis hingga harum. Masukkan ayam, aduk rata hingga ayam terbalut bumbu. Tambahkan santan, serai, daun salam, daun jeruk, serta air asam jawa. Masak dengan api kecil hingga ayam empuk dan bumbu meresap.
Pengeringan Ayam Setelah ayam matang, angkat dan tiriskan. Diamkan sejenak agar ayam tidak terlalu basah sebelum digoreng. Proses ini penting supaya hasil gorengan lebih renyah.
Menggoreng Ayam Panaskan minyak dengan api sedang, goreng ayam hingga berwarna kuning keemasan. Jangan gunakan api terlalu besar agar ayam tidak gosong di luar namun masih mentah di dalam.
Membuat Kremesan Salah satu ciri khas ayam Kalasan adalah kremesan gurihnya. Untuk membuat kremesan, gunakan sisa bumbu ungkep yang dicampur sedikit tepung beras. Goreng adonan tersebut hingga garing, lalu taburkan di atas ayam.
Kelezatan yang Tak Tergantikan
Ayam Goreng Kalasan biasanya disajikan dengan nasi hangat, sambal terasi, serta lalapan segar seperti mentimun, kemangi, dan kol. Perpaduan ayam gurih, kremesan renyah, dan sambal pedas memberikan sensasi makan yang nikmat dan bikin ketagihan.
Selain rasanya yang lezat, ayam Kalasan juga memiliki nilai budaya. Hidangan ini sering disajikan pada acara keluarga, hajatan, maupun sebagai menu sehari-hari. Tak heran jika ayam Kalasan menjadi ikon kuliner Yogyakarta yang sudah dikenal hingga mancanegara.
Tips Memasak Ayam Goreng Kalasan
Gunakan ayam kampung untuk tekstur daging yang lebih kenyal dan rasa lebih gurih.
Jangan terburu-buru saat mengungkep ayam. Semakin lama ayam dimasak dengan bumbu, semakin meresap rasanya.
Gunakan minyak banyak saat menggoreng agar ayam matang merata.
Kremesan sebaiknya digoreng terakhir agar tetap renyah saat disajikan.
Ayam Goreng Kalasan bukan sekadar lauk pauk biasa, melainkan sajian khas nusantara yang menyimpan sejarah panjang dan kelezatan tiada tara. Dengan perpaduan bumbu tradisional, santan, serta teknik memasak yang khas, hidangan ini berhasil mencuri hati pecinta kuliner dari berbagai kalangan. Jika Anda ingin mencoba pengalaman kuliner autentik khas Yogyakarta, jangan lewatkan untuk membuat atau mencicipi Ayam Goreng Kalasan gurih dan renyah ini di rumah.
Belum ada komentar, jadilah yang pertama mengomentari artikel ini
Dapatkan strategi SEO terbaik untuk meningkatkan trafik organik serta solusi periklanan yang tepat sasaran.