Berpikiran Positiflah untuk Kesuksesanmu!

Berpikiran Positiflah untuk Kesuksesanmu!

dika mustika
1 Des 2017
Dibaca : 1602x
Be positif, cara sukses, tips sukses, perilaku positif, berpikir positif

 

Beberapa hari yang lalu aku melihat ada soorang anak yang sedang berdiri sendirian di balik pintu kelasnya, sementara teman yang lainnya sedang bersiap-siap untuk salat dhuhur. Ketika kutanya, apa yang sedang ia lakukan. Ia tetap berdiri di tempatnya. Ketika kutanya lagi, kamu sedang menginginkan sesuatu? Ternyata ia sedang ingin menjadi imam untuk salat dhuhur. Kemudian kutanya kembali, “Ketika kamu ingis menjadi imam, mengapa tidak bersama teman di mushola? Selidik-punya selidik, ternyata ia tidak bergabung salat berjamaah karena sudah berpikir bahwa tidak akan ada teman yang memilihnya menjadi imam.  

Aku kemudian memilih untuk berdiskusi dengannya tentang pilihan sikap dan juga apa yang ada di pikirannya. Saat itu, ia memilih memisahkan diri dari teman karena hal yang ada di pikirannya. Ia kehilangan kesempatan salat berjamaah dan juga ia malah disibukkan oleh hal yang hanya ada di pikirannya dan hal tersebut belum juga tentu terjadi. Ruginya bisa bertumpuk, begitu yang kami diskusikan. Selain itu, dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, Allah Ta’ala berfirman,

“Aku sesuai dengan persangkaan hamba pada Ku.”

Hadist ini mengajarkan bagaimana seorang muslim harus huznuzon atau berbaik sangka pada Allah. Bagaimana kita bisa mengatur pikiran kita agar Bagaimana segala sesuatu itu berhasil jika kita lebih dahulu memunculkan perasaan berhasil itu dalam benak kita sebelum itu akhirnya menjadi nyata.

Saat itu aku berusaha menjelaskan hadist ini, namun tentunya dengan pembahasaan yang sesuai dengan usianya. Ia pun kemudian seakan mencoba mencerna apa yang kami bicarakan. Melihat dari bahasa tubuhnya, ia menunjukkan tanda bahwa ia memahaminya.

Saat itu aku merasa bukan sedang berbincang dengan anak yang sedang berkutat dengan prasangka di pikirannya. Bahkan ketika hadist itu aku ucapkan aku seakan sedang monolog dengan diri. Ketika diri menerima tugas yang banyak misalnya, yang terlintas adalah....”Wah, ini banyak sekali tugasnya, pasti aku harus begadang untuk menyelesaikannya!” Atau ketika tiba-tiba dipanggil oleh atasan, “Duh, apa yang salah ya, mengapa aku dipanggil?” Tanpa sadar cukup sering juga berprasangka di dalam pikiranku terjadi. Jadi, mulai sekarang berpikiran positiflah, jika kita memang ingin berhasil!

Belajar itu memang bisa dilakukan sepanjang hayat ya dengan guru yang datang silih berganti, seperti aku yang berguru pada anak kecil yang ingin menjadi imam salat di suatu siang. Sudah belajar apakah kalian hari ini?

 

 

 

Artikel Terkait

Artikel Lainnya

Copyright © 2025 LampuHijau.com - All rights reserved
Copyright © 2025 LampuHijau.com
All rights reserved