Enam Pesan Yon Koes Plus Sebelum Meninggal Dunia

Koesyono Koeswoyo alias Yon Koeswoyo menghembuskan napas terakhirnya pada Jumat (5/1/2018), pukul 05.00 WIB, di kediamannya, di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan. Yon sempat menjalani perawatan di rumah sakit. Namun baru dua hari di rumah sakit pelantun "Kolam Susu" ini memaksa keluarganya untuk membawanya pulang, dan ingin menjalani perawatan di rumah saja. Begitu pulang, tiga hari kemudian malamnya napasnya tersengal-sengal.

Jelang meninggal dunia, rupanya Yon Koeswoyo sudah memberikan firasat akan meninggalkan keluarga. Hal itu dapat dirasakan oleh keluarganya saat Yon Koeswoyo memberikan permintaan terakhirnya sebelum ajal menjemput. LampuHijau berhasil merangkum beberapa permintaan yang pernah disebutkan Om Yon, begitu sapaan akrabnya, semasa beliau masih menghembuskan nafasnya.

1. Putra kedua mendiang vokalis Koes Plus Yon Koeswoyo, David Koeswoyo, mengungkapkan bahwa ayahnya minta dibuatkan lemari empat pintu dan harus David sendiri yang buat di rumahnya. Saat diminta itu, David merasa aneh, apalagi ia diminta cepat-cepat membuat lemari. Yon beralasan pakaiannya semakin banyak dan lemarinya yang sekarang sudah tak cukup lagi. David kemudian mencoba menawarkan kepada ayahnya agar beli saja lemari empat pintu supaya lebih praktis. Namun, hal itu ditolak Yon.
2. Ayahnya juga mengajak David untuk makan di restoran bareng-bareng setelah David sekeluarga pulang  berliburan ke Raja Ampat, Papua, akhir Desember 2017. Yon berpesan agar David tak lama-lama berlibur. Bahkan, Yon mengeluh karena David dan keluarganya akan berada di sana selama 10 hari.
3. Menurut istri Yon, Bonita Angelia, almarhum suaminya sangat ingin melihat Bela Aron (putranya) wisuda. Sesuai kalender akademik di kampus tempat Aron berkuliah, Aron akan diwisuda pada tahun ini. Namun, Yon sempat memiliki firasat bahwa dirinya tak bisa melihat Aron meraih gelar sarjana. "Saya tuh nyampe enggak ya? Pengin lihat Aron diwisuda'. Seperti itu. Saya selalu ,'Ya sampai lah Pa, enggak mungkin enggak sampai'. Tapi Tuhan berkehendak lain," kata Bonita lirih.
4. Mantan drummer Koes Bersaudara yang juga merupakan kakak kandung almarhum Yon Koeswoyo, Nomo Koeswoyo, ditanya apakah ada pesan terakhir dari almarhum, Nomo hanya bercerita bahwa beberapa hari lalu adiknya itu memang meminta dikirimi doa untuk memohon ampunan kepada Sang Pencipta. "Dia minta doa bahasa Jawa. Mohon pengampunan Allah. Terus, saya SMS lah doanya itu," tuturnya.
5. Kepada anak-anaknya, Yon Koeswoyo sendiri hanya berpesan untuk tetap rukun dalam menjalani pekerjaan apa pun. Yon juga berpesan untuk meneruskan perjuangan Koes Plus dalam berkarya. "Itu yang jadi mimpi bapak dimana bapak ingin generasi penerusnya bisa meneruskan karya-karya yang diciptakan bapak dan juga group band Koes Plus. Saya yakin, Bapak sekarang sudah tenang di sana, atau mungkin beliau sekarang sudah mulai berkarya di sana (akhirat) dan akan membuat sebuah yang spektakuler di sana," kata putranya, Gerry Koeswoyo.
6. Jelang meninggal dunia, Gerry Koeswoyo menambahkan kalau Yon Koeswoyo sudah memberikan firasat akan meninggalkan keluarga. Bukan hanya Yon Koeswoyo, Gerry pun sudah memiliki firasat yang sama. Hal itu terekam dari pembicaraan sang ayah pada keluarganya. "Bapak bilang, 'Ngapain nyuruh ke rumah sakit? Biarin orang bapak udah mau meninggal'," kenang Gerry Koeswoyo, saat Yon Koeswoyo masih hidup.

Selama dua tahun, Yon Koeswoyo sempat mondar-mandir ke rumah sakit untuk menjalani perawatan akibat penyakit yang dideritanya. Meski menyanyi merupakan obat mujarab baginya, namun Tuhan berkehendak lain. Pelantun "Diana" ini meninggalkan empat orang anak dan seorang istri.