LampuHijau – Hari ini, Selasa (14/11/2017), kurs rupiah berada pada posisi Rp13.542 per dolar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor).
JISDOR merupakan harga spot USD/IDR, yang disusun berdasarkan kurs transaksi valuta asing terhadap rupiah antar bank di pasar domestik, melalui Sistem Monitoring Transaksi Valuta Asing Terhadap Rupiah (SISMONTAVAR) di Bank Indonesia secara real time.
JISDOR dimaksudkan untuk memberikan referensi harga pasar yang representatif untuk transaksi spot USD/IDR pasar domestik. Sejak 20 Mei 2013 JISDOR mulai diterbitkan.
Menurut data yang diterbitkan oleh BI (Bank Indonesia) pada pagi hari (14/11) ini terpantau menempatkan Jisdor di Rp13.542 per dolar AS. Terapresiasi 13 poin atau 0,1% dari posisi Rp13.555 pada Senin (13/11/2017).
Di pasar spot, pergerakan nilai tukar rupiah terpantau menguat 11 poin atau 0,08% ke Rp13.541 per dolar AS, hari ini.
Pagi tadi rupiah dibuka dengan penguatan hanya 1 poin atau 0,01% ke level Rp13.551 per dolar AS. Sungguh poin yang sangat sedikit. Sepanjang perdagangan pagi ini rupiah bergerak fluktuatif dan tidak jauh berbeda, pada kisaran Rp13.536 - Rp13.554 per dolar AS.
Sedangkan indeks dolar AS yang mengukur kekuatan kurs dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama terpantau melemah 0,01% atau 0,006 poin ke 94,484.
Pergerakan kurs dolas AS juga bergerak secara fluktuatif setiap waktunya.
Berikut data kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor/Rupiah) menurut BI untuk akhir Oktober hingga awal November.
Data JISDOR tersedia untuk setiap hari kerja, tetapi tidak termasuk Sabtu, Minggu, hari libur nasional, atau hari lain yang ditetapkan sebagai hari libur saat bank tidak melakukan kegiatan operasi.
Ketika tidak ada data transaksi bank selama rentang waktu yang ditetapkan, maka perhitungan JISDOR menggunakan rata-rata tertimbang kurs transaksi pukul 10.00 – 16.00 WIB pada hari sebelumnya.
