Perombakan menyeluruh yang tertulis di dalam dekrit tersebut dikeluarkan saat terjadi intervensi militer koalisi pimpinan-Saudi di Yaman melawan pemberontak separatis Iran.
Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz Al Saud mengeluarkan perintah dalam serangkaian dekrit mengejutkan berbagai pihak yang berisi:
Pemecatan kepala staf militer dan sejumlah komandan tinggi lain dalam upaya perombakan angkatan pertahanan Arab Saudi. Dilansir dari laman The Guardian Selasa (27/2/2018), Raja Salman memutuskan untuk menghentikan Jenderal Abdul Rahman bin Saleh al-Bunyan dari jabatannya sebagai kepala staf dan menggantinya dengan Fayyad al-Ruwaili. Pemecatan Abdul Rahman terjadi setelah Raja Salman meresmikan pameran besar Industri Militer Arab Saudi (SAMI). Yang merupakan sebuah perusahaan pertahanan milik negara yang menggambarkan usaha untuk mereformasi sektor tersebut, pada pecan ini.
Raja Salman mengganti Kepala Angkatan Darat Saudi dan Pertahanan Udara Saudi serta pejabat senior Kementerian Dalam Negeri.
Raja Salman mengangkat Tamadar bint Yousef al-Rama untuk menjadi Wakil Menteri Tenaga Kerja dan Pembangunan Sosial. Penunjukkan ini dinilai langka karena Tamadar merupakan seorang perempuan.
Raja Salman menunjuk Pangeran Turki bin Talal untuk menjadi Wakil Gubernur Provinsi Assir bagian selatan.
Perombakan menyeluruh yang tertulis di dalam dekrit tersebut dikeluarkan saat terjadi intervensi militer koalisi pimpinan-Saudi di Yaman melawan pemberontak separatis Iran. Di mana bagi Arab Saudi sendiri termasuk strategi pertahanan nasional.
Penasihat senior di Gulf States Analytics, Theodore Karasik, mengungkapkan saat ini sedang berlangsung reformasi militer di Arab Saudi. Perubahan tersebut terjadi saat pameran SAMI berlangsung. Hal itu merupakan sebuah program yang termasuk dalam rencana reformasi Pangeran Mohammed untuk menciptakan program pertahanan pribumi.
Namun, yang membuat dekrit itu menarik adalah, kenapa Raja Salman memilih wanita sebagai Wakil Menteri Tenaga Kerja dan Pembangunan Sosial? Padahal kan masih banyak pemimpin laki-laki lain di Arab Saudi yang bisa menggantikan Tamadar.