LmpuHijau - Marquee Player Persib Bandung Michael Essien memilih untuk hengkang dari Bandung, usai berakhirnya kompetisi Gojek Traveloka Liga 1.
Bukan karena kecewa atas melorotnya prestasi Maung Bandung, namun kepergian Essien tersebut lebih karena dirinya memilih menikmati berlibur di Ghana.
Agen mantan pemain Chelsea itu Amougou Mathieu, membenarkan terkait rencana Essien meninggkalkan Maung Bandung untuk sementara waktu itu. ”Minggu ini dia pulang dulu, liburan di Ghana,” kata Mathieu.
Disebutkan sang agen yang fasih berbahasa Indonesia itu, setelah beberapa urusannya selesai di Bandung, Essien akan mulai meninggalkan Indonesia pada pekan ini.
Terkait berapa lawa Essien berlibur di Ghana, sang mengaku belum mengetahui pastinya. Hanya, Essien akan langsung kembali begitu ada tanggal pasti kapan tim Persib akan dikumpulkan kembali. ”Mungkin menjelang kumpul lagi tim,” ucapnya.
Sebelumnya, Mathieu sempat mengungkapkan jika Essien memang ingin bertahan di Maung Bandung untuk musim 2018. Meski demikian segala keputusannya masih harus menungg keputusan dari manajemen PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB).
Apalagi dikabarkan jika pihak manajemen akan melakukan evaluasi sebelum menentukan komposisi pemain untuk menghadapi kompetisi 2018. ”Essien juga masih bertahan, untuk musim depan kita lihat saja nanti. Belum ditentukan," kata Mathieu.
Mathieu mengatakan, pengalaman Essien yang sudah bermain di beberapa klub Eropa seperti Chelsea dan Real Madrid diharapkan bisa membantu kembali tim Maung Bandung pada kompetisi 2018. Namun, dia tetap menunggu kepastian nasib kliennya dari manajemen Persib. ”Tapi mungkin Persib masih butuh pengalaman Essien, semua nanti kita akan urus bersama manajemen," harapnya.
Pemain yang menggunakan nomor pungung ini didatangkan manajemen Persib pada awal musim Liga 1, selama membela tim kebanggaan Bobotoh, Essien mendapatkan kesempatan bermain sebanyak 29 pertandingan.
Essien yang berposisi sebagai gelandang mampu memberikan kontribusi positif bagi tim Maung Bandung, ia pun dari 29 pertandingan berhasil menyumbangkan lima gol dan satu assist.
Sementara itu, Direktur Utama PT PBB (Persib), Glenn Sugita menyampaikan pernyataan sikap dan permohonan maaf atas hasil yang diraih Maung Bandung di musim 2017 ini.
Sebagai juara bertahan dan dukungan pemain bintang kelas dunia, Persib memulai kompetisi dengan percaya diri yang tinggi sebagai favorit juara. Namun, Maung Bandung tidak mampu menunjukkan kualitas yang diharapkan semua pihak dengan hanya finis di peringkat ke-13 klasemen akhir Go-Jek Traveloka Liga 1 2017.
”Atas nama pribadi dan manajemen mohon maaf atas hasil musim ini yang sangat mengecewakan kita semua," terang Glenn.
Dia mengaku memahami dan merasakan kekecewaan serta kesedihan mendalam seperti yang dirasakan oleh Bobotoh. Apalagi Persib malah menutup musim 2017 dengan kekalahan di kandang, yang sangat di luar dugaan semua pihak.”Kami akan segera mengevaluasi tim dan melakukan perombakan-perombakan secara menyeluruh," tegas pria asal Bandung ini.
Glenn pun berharap Bobotoh tetap setia mendukung Persib agar musim depan dan berikutnya kembali dapat meraih prestasi. "Kami menyambut segala masukan dan kritik membangun dari semua Bobotoh untuk kejayaan Persib," pungkasnya.
