Mari kita mengenal penyebab penyakit kanker melanoma yang menyerang menantu Hatta Rajasa, Adara Taista. Kanker melanoma merupakan jenis kanker yang menyerang kulit. Penyebabnya sendiri bisa beragam, dan bisa menjadi salah satu hal yang memicu kanker kulit tersebut, di antaranya:
1. Berkulit cerah
Seseorang yang memiliki warna kulit yang cerah mengandung pigmen warna kulit yang lebih rendah dibandingkan orang yang berkulit gelap. Hal ini berdampak pada seseorang yang mendapatkan perlindungan lebih kecil dari radiasi UV. Dikutip dari National Cancer Society, orang kulit putih mempunyai risiko 30 kali lebih tinggi terserang melanoma dibandingkan orang kulit hitam seperti orang berdarah Afrika.
2. Sering menggunakan ponsel
Barang yang satu ini selalu lengket dalam aktivitas kita sehari-harinya. Sebuah penelitian mengklaim, terlalu sering menggunakan ponsel dan membiarkannya dekat dengan tubuh manusia dalam jangka waktu yang panjang akan menyebabkan kanker, seperti kanker kulit melanoma. Pasalnya, gelombang radio yang dipancarkan dari ponsel dapat memicu pertumbuhan sel kanker di tubuh kita.
3. Menggunakan makeup berlebihan
Hal ini biasa dilakukan oleh para wanita yang biasa berada di depan publik untuk selalu tampil cantik. Penelitian pun menyebutkan bahwa menggunakan produk perias setiap hari dapat memicu kanker kulit, sebab terdapat senyawa kimia di produk kosmetik yang ta selalu cocok dengan kulit kita.
4. Sering melakukan perjalanan dengan pesawat
Pilot dan pramugari memiliki kemungkinan dua kali lipat terkena kanker kulit. Pasalnya, menurut studi yang dilakukan oleh University of California, San Fransisco 2014, semakin sering kita berada di atas ketinggian kurang lebih 914 meter dari atas permukaan air laut, 15% dapat terkena radiasi sinar UV yang dipancarkan dari sinar matahari.
5. Daerah tempat tinggal
Daerah tempat tinggal yang berisiko terkena kanker kulit adalah di daerah pegunungan dan daerah yang beriklim tropis. Seseorang yang tinggal di daerah pegunungan jarang terkena paparan sinar UV. Hal itu akan menyebabkan sel-sel kulit menjadi rusak sehingga memicu kanker kulit.
