Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bandung mengabarkan bahwa stok darah ditempatnya kian menipis, pada Jumat (25/5/2018). Terutama labu darah untuk golongan A dan AB mengalami kelangkaan bahkan habis. Sebab, PMI Kota Bandung telah mengirimkannya ke sejumlah rumah sakit di Kota Bandung sendiri.
Sementara itu, Pelayanan dan Pembinaan Bank Darah PMI Kota Bandung, Nurjanah menyebut, stok darah yang banyak adalah golongan O dan B yang masih tersimpan 1.000 labu. Namun, itupun diprediksikan hanya cukup untuk lima hari apabila tidak ada permintaan dari luar daerah Bandung. Nurjanah mengaku, sebelumnya, pihaknya telah mengirimkan sejumlah labu darah tersebut ke wilayah Tasikmalaya dan Majalengka.
Saat ini, pihaknya masih mengupayakan program pemenuhan stok darah di beberapa daerah. Seperti, melakukan jemput bola yakni mendatangi tempat umum atau tempat ibadah guna mencari pendonor darah, hingga mensosialisasikannya di media sosial. Cara lain adalah mengimbau pasien yang butuh darah untuk membawa donor pengganti supaya tidak mempengaruhi jumlah stok darah di PMI.
Pihaknya akan mengerahkan beberapa mobil untuk mendatangi pendonor, dengan catatan minimal ada 40 pendonor di lokasi tersebut.
Nurjanah memaparkan, PMI Kota Bandung sudah biasa mengalami kondisi kekurangan darah saat bulan Ramadhan. Ia memaklumi kondisi tersebut lantaran jumlah pendonor pasti berkurang selama Ramadhan berlangsung.
Untuk itu, mari kita yang memiliki kelebihan darah untuk mendonorkannya kepada orang lain yang membutuhkan. Selain mendapat pahala, kita juga bisa memperoleh manfaat untuk kesehatan tubuh kita. Pastikan Anda dalam kondisi fit yaaa…
