Profesi UX Researcher Designer Peluang Kerja dengan Gaji Tertinggi

Profesi UX Researcher Designer Peluang Kerja dengan Gaji Tertinggi

Admin
28 Agu 2023
Dibaca : 1144x

Perkembangan dan kemajuan teknologi menjadikan pekerjaan UI UX designer semakin eksis. UI UX Designer adalah hal penting bagi para pekerja kreatif. UI UX designer adalah dua bidang yang berbeda, namun keduanya saling berkaitan. Keduanya merupakan pekerjaan di bidang desain industri teknologi, tetapi UI UX designer adalah bidang yang memiliki fokus yang berbeda. Nah, lalu bagaimana cara menjadi  ui ux designer

Dengan adanya perkembangan dunia digital dan bisnis startup, kini ux researcher menjadi salah satu profesi yang banyak dibutuhkan industri. Dan menurut data dari Kementrian Komunikasi dan Informatika bahwa Indonesia membutuhkan sekitar 600.000 talenta digital di tahun 2020. Namun sangat disayangkan ketersediaan talenta yang ada masih minim.

Apa itu ux researcher? UX researcher adalah salah satu profesi yang saat ini cukup menjadi perhatian di bidang teknologi. Pekerjaan tersebut sering dibutuhkan oleh perusahaan berbasis teknologi, seperti e-commerce ataupun marketplace. Bahkan, menurut riset UX Planet, profesi yang bergerak di bidang UX ini duduk di peringkat 39 dari 100 pekerjaan di dunia dengan gaji tertinggi dan dicari perusahaan sejak tahun 2017.

Untuk dapat menjadi ux researcher, ada beberapa pelajaran yang harus diperhatikan seperti :

Keahlian dalam berkomunikasi 

Memahami tujuan bisnis perusahaan saat berdiskusi dengan tim produk untuk meluncurkan fitur baru, tanpa mengabaikan kebutuhan pengguna. Memahami konsep ini, dapat membantu kamu dalam menyusun riset.  Menjadi seorang UX Researcher juga harus memiliki empati dan komitmen. UX Researcher bakal bersinggungan dengan berbagai stakeholder, mulai dari analis data, desainer, tim marketing, hingga pengguna. 

Mengolah data dan menganalisis statistik

Semestinya bisa memahami berbagai informasi, baik dari internal perusahaan ataupun dari pengguna. Kamu juga harus mampu mengolah data tersebut dan menganalisisnya, sehingga hasil riset yang kamu lakukan dapat diterapkan ke dalam pengembangan produk. 

Memahami produk kompetitor

Mengetahui apa saja keunggulan serta kekurangan pesaing. Hal ini membantu kamu dalam mencari kecocokan antara kebutuhan pasar dan produk yang sedang kamu kembangkan. 

Mengerti perilaku pengguna

Semuanya demi mengeksplorasi perilaku dan motivasi mereka. Selama melakukan riset, selain fokus pada apa yang ditulis dan disampaikan para pengguna, kamu juga harus bisa mengobservasi gestur mereka lakukan saat menggunakan produkmu.  Dengan demikian, kamu dapat merekomendasikan bagaimana pengguna dalam menggunakan produk kepada tim pengembang produk.

Paham pengembangan produk

Memiliki pengetahuan yang mumpuni tentang tahap-tahap dalam pengembangan produk. Kamu harus mengetahui tanggung jawab, kegiatan, dan interaksi yang terjadi dalam departemen produk.  Sebab, untuk bisa menghasilkan riset yang efektif, diperlukan kolaborasi yang erat antara UX Researcher dengan departemen produk seperti UI/UX Designer, hingga Product Manager.

Memahami UX design

Salah satu tujuan dari riset yang dilakukan UX Researcher adalah membuat pengguna nyaman saat menggunakan produk digital. Kenyamanan tersebut dapat dicapai dengan menghadirkan desain visual produk yang menyenangkan. Oleh karena itu, penting bagi kamu untuk memahami hal-hal yang berkaitan erat dengan UX design seperti prototipe, wireframe, dan user flow. 

Memahami tool yang digunakan

Adapun beberapa tool yang biasanya digunakan antara lain : 

  • Survey Monkey – menyebar survei online kepada pengguna agar kamu bisa mendapatkan feedback. 
  • Google Analytic – melakukan tracking dan mengumpulkan report terkait data-data kuantitatif dari aplikasi yang kamu miliki. Data kuantitatif ini meliputi jumlah, demografi, hingga perilaku pengguna. 
  • Invision – membuat prototipe sederhana dari desain sebuah produk. 

Adalah Kak Imam Prastio sebagai UI Designer di Telkom memiliki beberapa cakupan kerja dan telah terekspos ke dalam beberapa proyek. Salah satu di antaranya adalah myPertamina, produk digital dari Pertamina yang pengembangannya disinergikan dengan Telkom. Nah, bagaimana? Apakah kamu tertarik untuk mencoba berkarier di bidang ini? Ada banyak peluang karier UX researcher yang sedang menanti lamaranmu.

Artikel Terkait

Artikel Lainnya

Copyright © 2024 LampuHijau.com - All rights reserved
Copyright © 2024 LampuHijau.com
All rights reserved