Lampuhijau.com - Polemik yang sempat berkembang mengenai Calon Wakil Gubernur Jabar mendampingi Ridwan Kamil yang diusung Partai Nasdem sebagai Calon Gubernur, akhirnya berakhir dengan ditunjuknya Bupati Tasikmalaya UU Ruzhanul Ulum berpasangan dengan Ridwan Kamil. Kesepakatan ini sudah diterima oleh Keempat Partai pengusung yaitu Nasdem, PPP, PKB dan Hanura.
Kesepakatan koalisi mengusung Ridwan Kamil-Uu ditetapkan berdasarkan kesepakatan PKB, PPP dan NasDem dan Hanura di Jakarta pada Sabtu (06/01) malam hari. Kesepakatan ini dihadiri oleh Petinggi keempat Partai Koalisi yaitu Ketua Umum PPP, Romahurmuzy atau biasa dipanggil Romy dan Oesman Sapta Odang dari Hanura, sementara dari PKB dan Nasdem, masing-masing di wakili oleh Daniel Johan dan Enggartiasto Lukito.
Kubu PKB sendiri melalui Ketua Umumnya, Muhaimin Iskandar atau biasa dipanggil Cak Imin, merasa Legowo karena partainya tidak menjadi Wakil Gubernur mendampingi Ridwan Kamil. Cak Min menganggap, sosok UU Ruzhanul Ulum pantas dijadikan sebagai pasangan Ridwan Kamil karena terbukti sudah dua periode menjadi Bupati Tasikmalaya. "Ini akan menambah kekuatan Ridwan Kamil", ujar Cak Imin.
Sebelumnya, Ridwan Kamil sempat kesulitan untuk mencari pendampingnya. Bahkan Partai Golkar yang sudah memberikan dukungan dengan memasangkan Daniel Muttaqien akhirnya berpindah dukungan setelah para kader bawah Golkar memprotes keputusan DPP Golkar yang saat itu masih dipimpin Setya Novanto.
Setelah Ketua Umum Golkar berpindah ke tangan Airlangga Hartarto, Golkar melabuhkan pilihannya kepada Dedy Mizwar yang sudah diusung Partai Demokrat dan memasang Ketua DPD Golkar Jabar, Dedi Mulyadi untuk mendampingi Dedy Mizwar.