Lampuhijau.com - Sergio Ramos berpeluang comeback dini hari nanti. Namun, karena masih dalam tahap pemulihan cedera retak tulang hidung, Ramos harus mengenakan topeng pelindung. Dalam wawancara dengan EFE kemarin (1/12), Ramos mengatakan kalau dia sudah beradaptasi dengan topeng berbahan fiber di wajahnya. Meski belum tahu sampai kapan akan jadi kapten bertopeng, namun dia tak terganggu dengan penampilan barunya itu.
“Pada awalnya memang ada ketidak nyamanan memakai topeng ini. Tapi, saya sudah berlatih memakai topeng ini ketika melakukan sundulan,” tutur Ramos.
Ramos memang terkenal punya teknik dan momentum sundulan yang ciamik. Musim lalu, delapan dari sepuluh gol yang dihasilkan suami presenter Pilar Rubio lahir dari kepalanya. Musim ini, produktivitas Ramos belum semoncer musim lalu. Ramos baru menghasilkan satu gol. Yakni, saat menjebol gawang APOEL di ajang Liga Champions (13/9). Itu pun, lewat tembakan kaki kanannya.
Kebiasaan Ramos yang mencetak gol di menit-menit akhir pertandingan juga belum muncul. Tapi, Ramos tak merasa risau. “Saya sangat senang jika bisa mengubah kebiasaan mencetak gol di akhir waktu, menjadi mencetak gol di menit ke-10. Meski mencetak gol di akhir waktu lebih emosional,'' papar mantan bek Sevilla itu.
Selama Ramos absen, entrenador Real Zinedine Zidane memasang duet Jesus Vallejo-Raphael Varane ketika lawan Malaga (25/11). Serta Alvaro Tejero-Nacho Fernandez saat bertemu Fuenlabrada (29/11). Hasilnya, dalam dua laga tersebut gawang Real kebobolan empat gol.
