Napoli harus pulang lebih awal dalam perebutan gelar juara Liga Champion 2017/2018. Di klasemen akhir grup F, Napoli hanya mampu menempati posisi ketiga dengan raihan enam poin. Napoli tertinggal sembilan poin dari Manchester City yang lolos ke babak 16 besar sebagai juara grup F dan enam poin dari Shakthar Donetsk yang lolos sebagai runner up grup F. Di pertandingan terakhir yang berlangsung di Stadion Feijenoord, Napoli dikalahkan tuan rumah Feyenoord dengan skor 2-1.
Napoli sebenarnya unggul terlebih dahulu melalui gol pemain asal Polandia Piotr Zieliński di menit ke 2. Zieliński berhasil melakukan tendangan di depan gawang memanfaatkan kemelut yang terjadi di depan gawang Feyenoord. Skor pun berubah menjadi 0-1.
Tapi di menit ke 33 Feyenoord berhasil menyamakan kedudukan melalui gol yang di cetak pemain asal Denmark, Nicolai Jørgensen. Jorgensen berhasil menyundul bola memanfaatkan umpan dari Steven Berghuis. Bola pun gagal ditangkap penjaga gawang Napoli, Pepe Reina. Skor 1-1 bertahan hingga akhir babak pertama.
Napoli pun harus mengakui kehebatan tuan rumah setelah pemain belakang Feyenoord, Jerry St. Juste berhasil mencetak gol di menit kesatu perpanjangan waktu babak kedua. Skor 2-1 bertahan hingga akhir pertandingan.
Usai pertandingan, striker andalan Napoli Dries Mertens mengungkapkan alasan timnya kalah dalam pertandingan tersebut. "Kami berada dalam periode sulit dan kami tidak bisa memainkan sepak bola kami yang biasa," ujar Mertens seperti dilansir Soccerway.
Usai tersingkir dari perebutan gelar juara Liga Champion 2017/2018, Napoli sepertinya akan lebih berkonsentrasi dalam perebutan gelar juara Liga Italia Seri A 2017/2018. Napoli kini menempati posisi kedua di klasemen sementara Liga Italia Seri A 2017/2018 dengan raihan 38 poin. Tertinggal 1 poin dari Inter Milan yang menjadi pemuncak klasemen.