Tim Sepakbola dan Pelatihnya yang Hilang selama 9 Hari, Ternyata Ditemukan di Dalam Gua

Tim Sepakbola dan Pelatihnya yang Hilang selama 9 Hari, Ternyata Ditemukan di Dalam Gua

Nur AK
4 Jul 2018
Dibaca : 1338x
Awalnya mereka dikabarkan hilang sejak Sabtu (23/6/2018) lalu, karena medan yang harus ditempuh untuk melakukan pencarian sangatlah susah.

Dua belas orang yang tergabung dalam tim sepak bola remaja Thailand beserta satu orang pelatih terjebak di dalam gua terlarang selama 9 hari.

Awalnya mereka dikabarkan hilang sejak Sabtu (23/6/2018) lalu, karena medan yang harus ditempuh untuk melakukan pencarian sangatlah susah. Namun, dua penyelam asal Inggris yang bernama  bernama Rick Stanton dan John Volanthen, berhasil menemukan mereka dalam keadaan selamat

"Mereka ditemukan oleh dua penyelam Inggris di sebuah celah dalam gua setelah tim penyelamat melakukan operasi penyelamatan secara gencar di gua-gua Tham Luang, Chiang Rai," demikian yang tertulis dalam laman BBC, Selasa (3/7/2018).

Usai penyelam mengetahui keberadaan korban, mereka masih harus berhadapan dengan tantangan lain.  Mereka harus keluar dari celah dalam gua dengan cara menaiki tempat yang lebih tinggi, karena akses air dan lumpur semakin lama semakin naik.

Mendapat laporan ditemukannya ke-13 orang tersebut, pihak keluarga menaruh harapan besar agar penyelam bisa mengeluarkan setiap orang dengan aman. Mereka dengan sabar menanti kabar baik dengan berkemah di sekitar gua untuk menyambut anak-anak mereka yang berhari-hari terjebak di dalam gua terlarang.

Dilansir dari Merdeka, pasukan khusus Angkatan Laut Thailand SEAL berhasil mengunggah sebuah video yang menampilkan detik-detik penemuan ke-13 orang oleh dua penyelam asal Inggris tersebut.

Terlihat mereka tengah duduk di atas langkan dalam gua dengan bermodalkan pencahayaan obor. Penyelam juga sempat melakukan percakapan dengan para korban untuk mengetahui kondisi korban di dalam gua.

"Berapa orang di dalam?" tanya si penyelamat.

"Tiga belas," jawab korban secara bersamaan.

"Tiga belas? Ini bagus sekali," timpal penyelamat.

"Belum hari ini. Hanya ada dua orang di antara kami. Kami harus menyelam. Tunggu kami datang, oke? Akan ada yang menyusul tetapi saat ini kamu duluan yang ke sana," tambah keduanya.

"Makan, makan, makan, beritahu mereka kami semua kelaparan," teriak salah seorang bocah.

"Sebentar lagi. Kalian adalah orang-orang kuat," tegas si penyelamat.

Ke-13 korban tersebut memang sangat hebat saat bertahan hidup di dalam gua tanpa makanan. Mereka hanya berharap datangnya pertolongan agar bisa keluar dari gua dengan selamat.

Untuk diketahui, mereka terjebak di saluran air sempit sejauh 15 meter, ketika tengah merangkak keluar dari dalam Gua Tham Luang Nang Non, di Thailand. Namun, para korban mengaku gagal merangkak naik ke atas sehingga terjebak secara bersama-sama.

#Tagar Berita

Artikel Terkait

Artikel Lainnya

Copyright © 2025 LampuHijau.com - All rights reserved
Copyright © 2025 LampuHijau.com
All rights reserved