Pengumuman Terbaru

Promosi Backlink Dan Iklan Di Website Lampu Hijau - Dapatkan strategi SEO terbaik untuk meningkatkan trafik organik serta solusi periklanan yang tepat sasaran.

Daftar Sekarang!

Cara Menjaga Kebersihan Hati Dari Penyakit Riyaa


Foto Profil Penulis Faturahman
Cara Menjaga Kebersihan Hati Dari Penyakit Riyaa
Cara Menjaga Kebersihan Hati Dari Penyakit Riyaa

Hati dalam Islam memiliki posisi yang sangat penting. Rasulullah ﷺ bersabda: "Ketahuilah bahwa di dalam jasad ada segumpal daging. Jika ia baik, maka baiklah seluruh jasad. Jika ia rusak, maka rusaklah seluruh jasad. Ketahuilah, itu adalah hati." (HR. Bukhari dan Muslim).

 

Salah satu penyakit hati yang paling berbahaya adalah riyaa, yaitu beramal dengan tujuan ingin dilihat dan dipuji manusia, bukan karena Allah. Riyaa dapat merusak amal ibadah yang seharusnya mendatangkan pahala, bahkan bisa menghapus nilainya di sisi Allah.

 

Hakikat Riyaa

 

Riyaa berasal dari kata ra’a yang berarti melihat. Dalam konteks syariat, riyaa berarti menampakkan amal dengan maksud mendapatkan perhatian manusia. Allah ﷻ berfirman: "Maka celakalah orang-orang yang shalat, (yaitu) orang-orang yang lalai dari shalatnya, yang berbuat riyaa, dan enggan (memberi) bantuan." (QS. Al-Ma’un: 4-7).

 

Ayat ini menegaskan bahwa riyaa bisa membuat ibadah tidak diterima di sisi Allah. Amal yang seharusnya ikhlas karena Allah justru tercampuri niat buruk demi popularitas atau pujian.

 

Bahaya Riyaa dalam Kehidupan

 

Riyaa bukan hanya merusak amal, tetapi juga menimbulkan penyakit sosial. Orang yang terjangkit riyaa biasanya selalu ingin dipuji, mudah kecewa jika tidak dihargai, serta kehilangan ketulusan dalam beribadah. Rasulullah ﷺ bahkan menyebut riyaa sebagai syirik kecil. Beliau bersabda: "Sesungguhnya yang paling aku khawatirkan atas kalian adalah syirik kecil." Para sahabat bertanya: “Apakah syirik kecil itu, wahai Rasulullah?” Beliau menjawab: “Riyaa.” (HR. Ahmad).

 

Karena itu, menjaga kebersihan hati dari riyaa adalah kewajiban setiap Muslim.

 

Cara Menjaga Hati dari Riyaa 

 

1. Meluruskan Niat

Setiap amal ibadah harus dimulai dengan niat yang benar. Rasulullah ﷺ bersabda: "Sesungguhnya amal itu tergantung pada niatnya, dan sesungguhnya setiap orang akan mendapatkan sesuai dengan apa yang ia niatkan." (HR. Bukhari dan Muslim). Sebelum beramal, tanyakan pada diri sendiri: “Apakah aku melakukan ini untuk Allah atau untuk manusia?”

 

2. Memperbanyak Amal yang Tersembunyi

Salah satu cara melawan riyaa adalah dengan memperbanyak amal yang tidak diketahui orang lain. Misalnya shalat malam, sedekah diam-diam, atau dzikir dalam kesunyian. Amal tersembunyi menjaga hati tetap ikhlas karena tidak ada yang bisa memuji selain Allah.

 

3. Mengingat Bahwa Pujian Manusia Tidak Abadi

Pujian manusia sering kali berubah-ubah, sementara ridha Allah kekal selamanya. Menyadari hal ini akan membuat kita lebih fokus mencari keridhaan Allah daripada mencari pengakuan manusia.

 

4. Berdoa Memohon Keikhlasan

Hati manusia sangat lemah dan mudah berubah. Karena itu, kita harus senantiasa berdoa agar diberi hati yang bersih. Salah satu doa yang diajarkan Nabi ﷺ adalah: "Allahumma inni a’udzu bika an usyrika bika wa ana a’lamu, wa astaghfiruka lima la a’lamu." (Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari mempersekutukan-Mu sedangkan aku mengetahuinya, dan aku memohon ampun kepada-Mu dari apa yang tidak aku ketahui).

 

5. Menyibukkan Diri dengan Muhasabah

Orang yang sering merenungi amalnya akan lebih waspada terhadap riyaa. Muhasabah (introspeksi diri) membantu kita menyadari apakah amal yang dilakukan benar-benar untuk Allah atau masih bercampur dengan keinginan duniawi.

 

6. Mengingat Balasan Allah

Riyaa sering muncul karena ingin mendapatkan sanjungan manusia. Untuk melawannya, kita harus mengingat bahwa pahala sejati hanya ada di sisi Allah. Pujian manusia tidak bisa menolong kita di akhirat, sementara pahala dari Allah akan menyelamatkan.

 

Riyaa adalah penyakit hati yang sangat berbahaya, karena dapat merusak keikhlasan ibadah. Islam mengajarkan agar seorang Muslim selalu menjaga kebersihan hati dengan meluruskan niat, memperbanyak amal tersembunyi, berdoa, dan melakukan muhasabah.


Jasa Backlink Murah Berkualitas - Promosi Website Banner Bersponsor

Suka

Kirim Komentar


0 / 1000


Rekomendasi Berita Terkait



Tryout.id: Solusi Pasti Lulus Ujian, Tes Kerja, dan Masuk Kuliah Banner Bersponsor

Trending


Lihat lainnya

Blogroll


Kategori Populer


Tag Populer


Jasa Backlink Murah Berkualitas - Promosi Website Banner Bersponsor

Terbaru


Lihat lainnya

Pengumuman Terbaru

Promosi Backlink Dan Iklan Di Website Lampu Hijau

Dapatkan strategi SEO terbaik untuk meningkatkan trafik organik serta solusi periklanan yang tepat sasaran.