Akhir bulan, biasanya si dompet sudah kempas-kempis tak terisi banyak uang. Apalagi jika penghasilan Anda pas-pasan. Eits, penghasilan pas-pasan tak lantas membuat Anda harus menahan diri untk memiliki barang yang Anda inginkan. Hal ini yang harus diatur sedemikian rupa sehingga tidak mengganggu jatah tabungan yang direncanakan.

Yang terpenting, Anda harus tulis terlebih dahulu, anggaran pengeluaran yang kemudian Anda bandingkan dengan pemasukan.

Seringnya, gaji Anda habis digunakan untuk berbelanja. Untuk mensiasatinya agar tidak habis, berikut lima tips berbelanja seperti dikutip dari Cermati, di antaranya:

1. Bedakan kebutuhan dan keinginan

Sebelum Anda berbelanja, Anda tentunya tahu dengan barang apa saja yang benar-benar dibutuhkan. Biasanya barang yang dibutuhkan itu adalah barang keperluan bulanan.

Sementara keinginan adalah barang yang hanya diiming-iming saja namun bergunanya dalam jangka pendek. Atau bisa saja membeli barang sama dengan barang yang sudah Anda miliki. Itu adalah sesuatu yang mubazir.

2. Tulis daftar barang yang ingin dibeli

Ini merupakan rencana terbaik sebelum Anda berbelanja. Buatlah daftar barang yang dibutuhkan dan akan dibeli sebelum belanja. Usahakan mencatat barang yang terpenting dahulu lalu tulis barang yang sifatnya tak terlalu mendesak dan bisa dibeli belakangan.

3. Hindari uang tunai terlalu banyak di dompet

Jumlah uang tunai yang terlalu banyak bersarang di dompet, bisa membuat Anda terkontrol untuk tak berlebihan dalam berbelanja. Usahakan membawa uang secukupnya sesuai daftar belanja yang sudah Anda buat. Dan untuk berjaga-jaga, Anda bisa membawa uang lebih sekitar 10 persen dari perkiraan total belanja yang sudah Anda catat.

4. Belanja online

Belanja online memang lebih praktis dan efisien, namun Anda jangan tergiur dengan tampilan barang yang menarik untuk Anda beli. Pikirkan matang-matang untuk membeli barang tersebut, sebab itu adalah penyakit lapar mata saja.

5. Bandingkan harga

Dalam berbelanja, Anda mestiya punya pengalaman untuk membandingkan harga barang yang akan dibeli. Kenapa tidak? Jika barangnya sama, otomatis Anda lebih memilih yang termurah bukan? Jika Anda malas membandingkan harga, uang Anda akan habis untuk barang yang seharusnya bisa didapatkan dengan harga lebih murah tapi kualitas dan kuantitas sama.

Begitu pula saat Anda berbelanja online, Anda bisa semakin mudah membandingkan harga barang melalui situs pembanding e-commerce yang tersedia. Jika sudah menemukan penawaran terbaik, Anda bisa memesan barang yang akan Anda beli di situs yang bersangkutan.

Selamat mempraktekkan artikel ini di awal bulan nanti yaaaaa… selamat berbelanja cerdas!