Usia menjelang senja biasanya selalu khawatir dengan kadar gula yang berlebih di dalam tubuhnya. Hal itu membuat mereka waspada dan harus selalu rutin mengontrol konsumsi gula per hari.
Dilansir dari hellosehat.com, ada sejumlah cara yang digunakan agar hidup Anda aman dari kadar gula berlebih, di antaranya:
Mengonsumsi makanan dalam bentuk aslinya
Hal ini dimaksudkan bukan makanan olahan. Pasalnya, pada era sekarang ini banyak sekali olahan makanan yang bermacam-macam yang menggiurkan mata dan merangsang ludah kita untuk segera mencicipinya. Padahal belum tentu olahan makanan tersebut sehat dan aman bagi tubuh. Taukah Anda bahwa gula alami terkandung di dalam buah-buahan segar? Dengan mengonsumsi buah-buahan tersebut maka sebenarnya Anda tak perlu lagi mengonsumsi gula dalam bentuk olahan. Perlu Anda ketahui, kadar gula dalam tubuh juga harus diimbangi dengan protein dan lemak.
Memeriksa label gizi pada makanan kemasan
Tak ada salahnya jika Anda memeriksa label gizi di kemasan makanan. Hal ini untuk mengetahui kandungan karbohidrat dan gula yang terkandung di dalam makanan kemasan yang Anda makan. Caranya adalah dengan melihat kata-kata yang memiliki akhiran ‘osa’ atau ‘ol’, seperti glukosa, fruktosa, dekstrosa, maltosa, sukrosa, laktosa, manitol, dan sorbitol dalam kemasan makanan olahan tersebut.
Rutin cek gula darah
Ini merupakan hal pokok yang harus Anda lakukan agar Anda mengetahui angka gula darah dalam tubuh Anda. Hal ini membuat Anda bisa dengan mudah melakukan penyesuaian dalam mengonsumsi makanan ataupun obat-obatan nantinya.
Menerapkan gaya hidup sehat
Gaya hidup sehat dapat Anda terapkan dengan memulai rutin berolahaga, mengontrol porsi makanan, istirahat yang cukup, mengendalikan stress, dan menghindari makanan yang berbau olahan gula berdasarkan skala kepentingannya. Dan sebaiknya, Anda gunakan pemanis alami seperti kayu manis, ekstrak almon, vanili, jahe, madu dan lemon jika Anda akan mengolah makanan yang sehat tanpa kandungan gula berlebih.
Untuk diketahui, berikut kisaran kadar gula darah normal dalam tubuh:
