Akhir-akhir ini perairan Jakarta tengah dilanda masalah. Pada hari Minggu (18/3) silam, pemkot DKI baru saja bergerak membersihkan sampah plastik di Teluk Muara Angke. Sekarang ini, masalah baru malahan muncul di Banjir Kanal Timur (BKT) Marunda. Beberapa hari ini sejumlah busa memenuhi permukaan perairan itu yang diduga berasa dari limbah rumah tangga dan kadar pH basa detergen yang tinggi
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno pun sepakat dengan dugaan tersebut. Bahkan Sandi dengan yakin menyebutkan beberapa tempat yang menjadikan BKT itu tak sedap dipandang lagi.
"Beberapa teman menduga memang sekarang di wilayah rumah tangga juga ada home industri seperti laundry, seperti cuci mobil dan itu limbahnya tidak dikelola dulu," jelasnya.
Sandi menuturkan, pemkot DKI akan segera menyelenggarakan pertemuan dengan pelaku industri rumahan guna membicarakan pentingnya mengelola limbah rumah tangga dan industri.
"Saya akan menggelar beberapa pertemuan dan pembicaraan dengan rekan-rekan UKM bagaimana juga selain daripada limbah rumah tangga juga limbah yang home industri ini kita kelola dulu sebelum masuk ke badan air umum seperti sungai," tegasnya.
Ditambah sebentar lagi, di bulan Agustus mendatang Indonesia akan menjadi tuan rumah Asian Games. Pemprov berharap penanganannya bisa lebih komprehensif, karena sekarang ini sudah memasuki periode yang sangat kritikal untuk persiapan Asian Games.
Dari pertemuan tersebut, Sandiaga berharap penanganan limbah di BKT segera selesai, dan jangan ada lagi masalah serupa yang menimpa perairan Jakarta ini.
Belum ada komentar, jadilah yang pertama mengomentari artikel ini
Dapatkan strategi SEO terbaik untuk meningkatkan trafik organik serta solusi periklanan yang tepat sasaran.