LampuHijau  - Liga 1 tinggal menyisakan satu laga. Tak hanya perebutan gelar juara yang mendebarkan. Pertarungan untuk menghindari zona degradasi juga tak kalah menegangkan.

Saat ini, baru Persegres dan Persiba Balikpapan yang sudah dipastikan terdegradasi. Itu artinya, tinggal satu slot yang belum terisi. Nah, Perseru Serui dan Semen Padang berupaya untuk menghindari satu slot terakhir tersebut.

Saat ini, Perseru berada di posisi 15 dengan koleksi 34 poin. Sementara Semen Padang satu strip dibawahnya dengan 32 angka. Posisi Perseru memang tampak lebih aman. Namun, di laga terakhir mereka akan bertandang ke Persib Bandung (12/11). Sementara Semen Padang hanya akan menjamu PS TNI.

Karena itu, Pelatih Perseru, Agus Yuwono meminta pemainnya untuk tampil all out di laga terkahir. Sebab, kemenangan adalah harga mati. Karena jika seri dan Semen Padang menang, maka Perseru yang bakal terdegradasi meski memiliki poin sama. Sebab, mereka kalah head to head. "wajib menang. Kami optimis. Kalau nggak optimis, kami tak akan berangkat jauh-jauh ke Bandung," ujarnya.

Bahkan, Agus meminta anak asuhnya untuk tak terpengaruh isu sanksi yang bakal diterima Persib. Seperti diketahui, Komdis PSSI bakal mengumumkan sanksi yang diterima oleh Persib. Sanksi diberikan lantaran Persib memilih mundur saat laga kontra Persija (3/11) tengah berlangsung.

Bahkan, Persib terancam terdepak dari Liga 1 akibat ulahnya tersebut. Jika benar terjadi, maka Perseru jelas diuntungkan. Mereka akan dinyatakan menang atas Persib. Meski demikian, Agus enggan memikirkan hal tersebut. "Itu biar jadi urusan PSSI. Kami tetap akan bersiap untuk laga kontra Persib," bebernya.

Semen Padang juga tak kalah optimis. Sadar posisinya terjepit, Pelatih Semen Padang, Syafrianto Rusli menginstruksikan anak asuhnya tampil maksimal di laga pamungkas. "Kami yakin akan menang. Entah itu 1-0 atau berapapun skornya. Pilihannya hanya dua. Menang atau habis. Saya pilih yang pertama," tegasnya.

Masalahnya, performa PS TNI tengah menanjak. Mereka berhasil meraih kemenangan dalam tiga laga terakhir. Termasuk menjungkalkan Persipura Jayapura 2-1. "Karena itu, kami fokuskan untuk merapikan pertahanan sekaligus meningkatkan kemampuan striker untuk memanfaatkan sedikit peluang menjadi gol," ungkapnya.