LampuHijau – Mitra Kukar tampil pincang saat menyambangi Stadion Batakan Balikpapan, Jumat (10/11) lusa. Salah satu yang dipastikan absen adalah marquee player Mitra Kukar, Mohammed Sissoko.
Eks penggawa Liverpool ini harus menjalani sanksi hukuman larangan tampil dua pertandingan, akibat kartu merah yang diterima saat bentrok dengan Borneo FC (23/10).
Tidak hadirnya pemain nomor punggung 85 ini, tentu jadi kerugian besar bagi Mitra Kukar. Karena peran ayah tujuh anak ini cukup sentral di lini kedua Naga Mekes. Tak hanya piawai mendistribusikan bola, Sissoko juga diandalkan di lini serang. Utamanya saat terjadi set piece. Terbukti, Sissoko saat ini masuk tiga besar top skor tim dengan koleksi lima gol dan dua assist. Dia memiliki akurasi operan mencapai 86 persen dan tembakan 64 persen.
Meski demikian, pelatih Persiba Balikpapan Haryadi menilai, absennya Sissoko bukan keuntungan besar bagi timnya. Sebab, Haryadi menilai bahwa Mitra Kukar merupakan salah satu tim di Liga 1 2017 yang kuat dan memiliki kedalaman skuad apik. Terutama di lini kedua. Pelatih Mitra Kukar bisa menurunkan Muhammad Bachtiar, Oh In-kyun, atau Bayu Pradana sebagai penggantinya.
“Mitra Kukar memiliki kolektivitas permainan yang apik. Jadi, hilangnya satu atau dua pemain tidak akan memengaruhi kekuatan Mitra Kukar. Jadi, mereka tidak bisa dianggap remeh, harus tetap waspada,” kata Haryadi, Selasa (7/11).
Dia pun berjanji akan menyiapkan pemain terbaik guna meraih hasil maksimal saat menjamu Mitra Kukar. Usai meliburkan pemain dua hari, pelatih berlisensi A AFC ini akan menggenjot fisik anak asuhnya di Lapangan Bima Sakti, Lanud Balikpapan, Rabu (8/11) hari ini.
“Saya harus membuat fisik pemain meningkat lagi usai libur. Semoga semua pemain bisa ikut program karena tidak ada yang cedera usai menghadapi Persela Lamongan (5/11),” tuntas Haryadi.
Belum ada komentar, jadilah yang pertama mengomentari artikel ini
Dapatkan strategi SEO terbaik untuk meningkatkan trafik organik serta solusi periklanan yang tepat sasaran.