Menpora Imam Nahrawi berharap pondok pesantren (ponpes) dan sekola-sekolah ikut merasakan demam Asian Games yang akan diadakan di Indonesia nanti. Hal ini disampaikannya saat mengunjungi Pondok Pesantren Assiddiqiyah, Jalan Panjang, Kedoya Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (7/5/2018) silam.

Menpora menyampaikan hal itu lantaran ponpes Assiddiqiyah mengadakan harlah ponpes dengan menggelar karnaval menggunakan berbagai atribut Asian Games sepanjang Jalan Panjang di depan ponpes. Kamar para santri pun juga telah dipenuhi dengan hiasan dan atribut-atribut pesta akbar Asia itu. Dan yang tak kalah pentingnya, dalam setiap doa selalu diselipkan doa untuk kesuksesan Asian Games terutama untuk Indonesia.

Serangan demam Asian Games itu juga membuat pimpinan ponpes Assiddiqiyah, KH Ahmad Mahrus Iskandar mengaku bangga dengan atribut-atribut Asian Games yang dipakainya, hingga hampir di setiap acara dan kemanapun KH Ahmad pergi jaket berlogo Asian Games selalu dipakainya.

"Setelah ini saya akan berziarah para wali, ini jaket Asian Games saya pakai, biar nanti banyak orang yang lihat. Mari selalu mendoakan agar Asian Games sukses dan membanggakan Indonesia," curhatnya.

Hal ini merupakan bagian dari respon positif masyarakat Indonesia. Pasalnya, di tahun inilah Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games dan pastinya masyarakat tak mau ketinggalan dengan euphoria gemerlap pesta terbesar Asia tersebut.

Untuk diketahui, ponpes Assidiqiyah didirikan Kyai kondang Noer Muhammad Iskandar yang saat ini tengah dilanjutkan oleh putranya KH Ahmad Mahrus Iskandar. Kegiatan yang ada dalam ponpes tersebut rupanya tak hanya menempa para santrinya dengan ilmu agama dan berbagai ilmu pengetahuan, melainkan juga menumbuhkan kesadaran akan berbangsa dan bernegara Kesatuan Republik Indonesia.