Pengumuman Terbaru

Promosi Backlink Dan Iklan Di Website Lampu Hijau - Dapatkan strategi SEO terbaik untuk meningkatkan trafik organik serta solusi periklanan yang tepat sasaran.

Daftar Sekarang!

Perbedaan Physical Dan Chemical Sunscreen


Foto Profil Penulis Faturahman
Perbedaan Physical Dan Chemical Sunscreen
Perbedaan Physical Dan Chemical Sunscreen

Sunscreen atau tabir surya adalah produk perawatan kulit yang wajib digunakan setiap hari untuk melindungi kulit dari paparan sinar ultraviolet (UV) yang berbahaya. Sinar UV dapat menyebabkan berbagai masalah kulit, mulai dari penuaan dini, hiperpigmentasi, hingga risiko kanker kulit. Namun, tidak semua sunscreen sama. Ada dua jenis utama sunscreen yang sering digunakan, yaitu physical sunscreen dan chemical sunscreen. Keduanya memiliki fungsi utama yang sama, yaitu melindungi kulit dari sinar matahari, tetapi cara kerjanya, tekstur, dan kenyamanannya bisa berbeda. Mari kita bahas lebih dalam mengenai perbedaan keduanya.

 

1. Apa Itu Physical Sunscreen?

 

Physical sunscreen, sering juga disebut mineral sunscreen, adalah tabir surya yang bekerja dengan cara membentuk lapisan pelindung di permukaan kulit untuk memantulkan sinar UV. Kandungan utama dari physical sunscreen biasanya berupa zinc oxide atau titanium dioxide.

 

Karakteristik Physical Sunscreen:

 

Mulai bekerja langsung setelah diaplikasikan, tidak perlu menunggu menyerap.

Lebih cocok untuk kulit sensitif karena cenderung tidak menimbulkan iritasi.

Teksturnya lebih kental dan kadang meninggalkan white cast (lapisan putih di kulit).

Lebih stabil di bawah sinar matahari.

 

Kelebihan:

 

Aman untuk ibu hamil dan anak-anak.

Memberikan perlindungan langsung tanpa menunggu.

Risiko iritasi lebih rendah.

 

Kekurangan:

 

Bisa terasa berat di kulit.

Menyisakan white cast, terutama pada kulit sawo matang hingga gelap.

Lebih sulit diratakan pada kulit berminyak.

 

2. Apa Itu Chemical Sunscreen?

 

Chemical sunscreen bekerja dengan cara menyerap sinar UV, lalu mengubahnya menjadi panas, dan melepaskannya dari kulit. Bahan aktif yang sering digunakan adalah oxybenzone, avobenzone, octocrylene, octinoxate, dan sejenisnya.

 

 

Karakteristik Chemical Sunscreen:

Biasanya memiliki tekstur lebih ringan dan mudah meresap.

Tidak meninggalkan white cast sehingga cocok untuk semua warna kulit.

Membutuhkan waktu sekitar 15–20 menit sebelum efektif melindungi.

 

Kelebihan:

 

Teksturnya ringan dan nyaman digunakan sehari-hari.

Cocok untuk aktivitas outdoor karena formulanya lebih mudah menyerap.

Tidak meninggalkan bekas putih di wajah.

 

Kekurangan:

 

Bisa menimbulkan iritasi pada kulit sensitif.

Tidak langsung bekerja setelah diaplikasikan.

Beberapa bahan kimia di dalamnya bisa menyebabkan reaksi alergi atau perih di mata.

 

3. Perbedaan Utama Physical vs Chemical Sunscreen

 

Berikut ringkasan perbedaan yang perlu kamu tahu:

 

Aspek Physical Sunscreen Chemical Sunscreen Cara Kerja Memantulkan sinar UV Menyerap sinar UV dan mengubahnya Kandungan Utama Zinc Oxide, Titanium Dioxide Avobenzone, Oxybenzone, Octinoxate Waktu Efektif Langsung setelah diaplikasikan 15–20 menit setelah diaplikasikan Tekstur Lebih tebal, berpotensi white cast Ringan, mudah menyerap Kulit Sensitif Lebih aman Bisa menimbulkan iritasi 

 

4. Mana yang Lebih Baik?

 

Tidak ada jawaban mutlak mengenai sunscreen mana yang lebih baik, karena semuanya kembali pada kebutuhan dan kondisi kulitmu.

Jika kamu memiliki kulit sensitif, sedang hamil, atau mencari perlindungan langsung, physical sunscreen bisa menjadi pilihan terbaik.

Jika kamu ingin tekstur ringan, nyaman, dan tanpa white cast, maka chemical sunscreen lebih sesuai.

Banyak juga produk yang kini menggabungkan kedua jenis filter, disebut hybrid sunscreen, yang memberikan manfaat ganda dari physical dan chemical sunscreen.

 

5. Tips Memilih Sunscreen

 

Agar hasilnya maksimal, perhatikan tips berikut:

 

Pilih sunscreen dengan SPF minimal 30 untuk perlindungan sehari-hari.

Pastikan memiliki label broad spectrum yang melindungi dari UVA dan UVB.

Sesuaikan dengan jenis kulit (kering, berminyak, atau sensitif).

Gunakan secara rutin dan ulangi setiap 2–3 jam, terutama jika banyak berkeringat atau berenang.

 

Physical dan chemical sunscreen memiliki cara kerja yang berbeda, tetapi tujuan utamanya tetap sama, yaitu melindungi kulit dari paparan sinar UV. Physical sunscreen memantulkan sinar, sementara chemical sunscreen menyerap dan mengubahnya. Pilihlah jenis sunscreen sesuai dengan kebutuhan dan kondisi kulitmu. Ingat, sunscreen adalah investasi jangka panjang untuk kesehatan kulit, jadi jangan pernah skip penggunaannya meskipun hanya beraktivitas di dalam ruangan.


Tryout.id: Solusi Pasti Lulus Ujian, Tes Kerja, dan Masuk Kuliah Banner Bersponsor

Suka

Kirim Komentar


0 / 1000


Rekomendasi Berita Terkait



Pantau Reputasi Online Anda Dengan RajaMonitoring.com Banner Bersponsor

Trending


Lihat lainnya

Blogroll


Kategori Populer


Tag Populer


Jasa Buzzer Viral View Like Komen Share Posting Download, Menggiring Opini Publik Banner Bersponsor

Terbaru


Lihat lainnya

Pengumuman Terbaru

Promosi Backlink Dan Iklan Di Website Lampu Hijau

Dapatkan strategi SEO terbaik untuk meningkatkan trafik organik serta solusi periklanan yang tepat sasaran.