3 PSPS vs PS Mojokerto Putra 1
Ke Puncak Berkat Dzumafo
LampuHijau – Tua-tua keladi. Itulah gambaran yang pas ditujukan kepada striker gaek PSPS Riau Herman Dzumafo Epandi. Terbukti, ketika PSPS menang 3-1 atas PS Mojokerto Putra (PSMP) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, tadi malam, pemain naturalisasi itu mencetak hat-trick.
Sejak awal pertandingan, kedua tim bermain terbuka. Tapi, PSPS lebih jeli dalam menyelesaikan peluang. Dzumafo membuat pertahanan PSMP kocar-kacir dan kebobolan tiga gol pada menit ke-23, 33, dan 78. Sedangkan sebiji gol balasan dari PSMP dicetak Ricky Kambuaya di menit ke-57.
Pelatih PSMP Redi Supriyanto mengakui pertahanan timnya ceroboh. Tiga gol yang bersarang ke gawangnya berawal dari kesalahan pemainnya. Padahal, sebelum pertandingan dia sudah menginstruksikan untuk meminimalisir kesalahan dan harus berduel dengan Dzumafo di kotak pinalti. ’’Tapi kenyataannya tidak ada yang menjaga Dzumafo. Bola enak semua golnya, ini jadi evaluasi kami,’’ tegasnya.
Redi juga heran anak asuhnya seperti bermain tanpa motivasi. Tidak seganas laga-laga sebelumnya. Bahkan, dia menuturkan kekalahan tadi malam merupakan permainan terburuk yang pernah dimainkan Laskar Mojopahit, julukan PSMP. ’’Tidak sesuai instruksi dan konsentrasi. Parah, pertandingan kedua nanti saya harus segera temukan solusi untuk itu,’’ bebernya.
Di sisi lain, asisten pelatih PSPS Marwal Iskandar mengatakan, kemenangan yang diperoleh anak asuhnya itu sudah sesuai prediksi. Artinya, Dzumafo dkk bermain sesuai dengan apa yang sudah dilatihnya selama ini. ’’Luar biasa, anak-anak bekerja keras. Hasil ini kami syukuri,’’ terangnya.
Marwal sendiri mengaku memang memanfaatkan kecepatan kedua sayapnya, yakni Wazir Kahfi dan Frengky Pare. Dzumafo sebagai target memang sengaja hanya beroperasi di kotak penalti saja. ’’Ternyata benar, tiga gol berawal dari kecepatan sayap kami,’’ ucapnya.
Dengan kemenangan ini, PSPS untuk sementara berada di puncak klasemen grup Y. Menang selisih gol atas Persebaya yang juga berhasil meraih 3 poin dalam pertandingan sebelumnya. ’’Kami akan habis-habisan lawan Persebaya. Itu laga penentu lolos tidaknya ke semifinal,’’ ungkapnya.