Sebagian besar masyarakat menilai tempat umum yang paling kotor dan jorok adalah toilet umum. Kenapa? Karena banyak sekali bakteri yang bersarang di dalam tempat tersebut, terutama dudukan toilet.
Namun, jangan salah. Banyak sekali benda-benda yang ada di sekitar Anda yang sering Anda pegang dan Anda gunakan bisa jadi sebagai sarang bakteri yang lebih kotor daripada toilet umum.
Mesin ATM, misalnya. Sebuah penelitian telah mengklaim bahwa mesin ATM ternyata sama kotornya dengan toilet umum. Penelitian ini dilakukan oleh BioCote yakni sebuah perusahaan pemasok teknologi antimikroba dari Amerika Serikat.
Penelitian dilakukan dengan mengambil sampel dari bantalan tombol angka pada mesin ATM di sejumlah area di Inggris yang digunakan oleh ribuan orang. Kemudian, tim peneliti juga mengambil sampel dari dudukan toilet. Dari kedua benda tersebut, peneliti membandingkan kedua sampel bakteri yang bersemayam di dalamnya untuk dilihat di bawah mikroskop laboratorium.
Hasilnya, bakteri yang menetap di permukaan mesin ATM jumlahnya hampir sama banyaknya dengan yang ada di dudukan toilet. Bahkan saat sampel-sampel itu dibiarkan semalaman. Baik sampel dari ATM maupun dudukan toilet menunjukkan pertumbuhan bakteri Pseudomonas dan Bacillus. Kedua bakteri itu diketahui dapat menyebabkan penyakit diare.
Penelitian BioCote tidak menyebutkan berapa jumlah pasti dari bakteri yang ada di mesin ATM. Namun, menurut studi terdahulu dari University of California mengungkapkan bahwa ada sekitar 50 bakteri per 0,1 meter kuadrat luas permukaan dudukan toilet.
Sama halnya dengan toilet umum, banyak orang menggunakan mesin ATM setiap harinya yang pastinya tangan berbagai orang yang digunakan untuk memencet tombol mesin ATM tersebut belum tentu bersih atau bebas dari bakteri.
Tak heran dong kalau mesin ATM menjadi sumber bakteri yang ternyata cukup banyak. Penelitian ini pun membuat tombol angka di mesin ATM menempati posisi ke-10 sebagai fasilitas umum yang menjadi sumber bakteri.
Selain toilet umum (sebagai posisi pertama), penelitian terhadap 3.000 orang dewasa mengklaim telepon umum juga dianggap sebagai risiko kesehatan terbesar.
Posisi ketiga adalah halte bus. Keempat adalah terminal bus. Posisi kelima yakni tempat duduk di bus. Adapun pada posisi keenam ditempati oleh kursi kereta sebagai sumber bakteri yang ada di tempat umum. Mesin uang berada di urutan ketujuh. Sementara itu, di urutan terakhir ada stasiun kereta.
Hal ini menyebabkan 35 persen orang Inggris sangat khawatir saat menggunakan transportasi umum sehingga mereka lebih memilih untuk menghindari naik bus, kereta api atau transportasi umum lainnya.
Bagaimana dengan di Indonesia yaaaa?