Gatal di kemaluan bisa menjadi ciri telah terjadinya infeksi jamur, bakteri atau kondisi lainnya. Ada beberapa penyebab gatal di miss v, di antaranya krim atau cairan pembilas miss v, tingkat estrogen yang tidak stabil pada wanita menjelang haid, atau saat pre-menopause dan menopause.
Pembalut yang digunakan saat haid dan penggunaan alat kontrasepsi juga bisa menyebabkan gatal di miss v. Sebab lainnya adalah penggunaan bahan kimia dari sabun atau produk pembersih tubuh lainnya. Begitu pula penyakit menular seksual seperti kutil, infeksi kutu, kudis, kondisi kulit seperti eksim dan psoriasis, akibat deterjen, kertas toilet, stres, serta tumor atau kanker.
Lanta, bagaimana cara mengatasi gatal miss v karena jamur? Cara mengatasi vagina gatal dengan cara alami yaitu dengan bahan alami yang mengandung bahan aktif seperti antibakteri dan antijamur. Bahan-bahan tersebut di antaranya adalah virgin coconut oil (VCO), kunyit putih dan gamat. Bisa juga Anda mengonsumsi bahan-bahan alami antitumor dan kanker seperti daun sirsak dan kulit manggis.
Cara lainnya adalah dengan melakukan perawatan sederhana harian di rumah. Misalnya, dengan menggunakan celana dalam yang berbahan katun yang tidak ketat dan secara rutin mengganti celana dalam 3-4 kali sehari. Selain itu, keringkan daerah kemaluan Anda dengan menggunakan handuk khusus yang bersih dan kering setelah buang air kecil dan buang air besar (BAB). Hal lainnya yakni mencuci celana dalam dengan tangan dan terpisah dengan cucian lainnya, serta selalu mencuci miss v dengan air bersih yang mengalir.
Nah, itulah beberapa cara untuk mengatasi gatal miss v karena jamur yang dapat Anda lakukan sendiri di rumah tanpa bantuan tenaga medis.
Belum ada komentar, jadilah yang pertama mengomentari artikel ini
Dapatkan strategi SEO terbaik untuk meningkatkan trafik organik serta solusi periklanan yang tepat sasaran.