Lampuhijau.com - Penampilan Manchester City di tangan Pelatih Pep Guardiola memang sedang dalam performa terbaiknya. Di Lliga Premier Inggris, City menjadi pemuncak klasemen dan terpaut cukup jauh dengan rival sekotanya Manchester United dengan delapan point. Di Liga Champions, City sukses melibas musuh-musuhnya dan berhasil menduduki puncak Grup dan sudah pasti lolos ke babak 16 besar.

Namun, semua itu rupanya tidak membuat Pep Guardiola merasa puas dan masih uring-uringan dengan performa anak asuhnya. Kenapa ? pasalnya Pep masih menilai anak asunhnya bermain angin-anginnya saat laga melawan West Bromwich bulan lalu. Saat itu City tampil menyerang terus namun sangat mudah dibobol lawan, walaupun menang dengan skor tipis 3-2.

Laga saat lawan Feyenoord di Liga Champions, Rabu (22/11), City terlihat banyak melakukan penyerangan dan menciptakan peluang, namun akhirnya hanya unggul tipis 1-0, itupun dicetak di menit terakhir oleh Raheem Sterling, Gol ini seolah karena faktor keberuntungan bagi City.

Wajarlah jika Pelatih Manchester City, Pep Guardiola masih uring-uringan dengan performa anak asuhnya, karena masih banyak laga yang harus dihadapi City dan Pep tidak mau kehilangan moment trend menang terus tak terkalahkan selama musim ini.