Kasus teroris yang mendera negara Indonesia belum juga surut dari pemberitaan nasional. Baru-baru ini, Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Polri Kombes Martinus Sitompul mengatakan bahwa Polri masih mengecek kebenaran kabar terduga teroris kasus bom panci yang ditangkap di Malaysia, dideportasi dan hendak diterbangkan ke Jakarta.
“Sedang dicek,” ungkap Kombes Martinus saat dihubungi, di Jakarta, Selasa (12/12) malam.
Sebelumnya Kapolri Jenderal Tito Karnavian menyatakan salah satu buronan teroris bom panci di Bandung telah ditangkap oleh Polisi Diraja Malaysia (PDRM) di Malaysia. Dan hari Sabtu pecan lalu, pihaknya telah berbicara dengan kepolisisan Malaysia.
“Hari Sabtu pekan lalu saya ke Malaysia dan berbicara dengan Kepolisian Malaysia. Mereka siap untuk mendeportasinya ke Indonesia,” kata Tito.
Tito mengatakan belum ada informasi rinci terkait kasus teror bom panci yang dilakukan oleh buronan tersebut. Ia masih melakukan pemeriksaan terkait bom panci tersebut, dan motif dilakukannya teror bom panci.
“Kaitan dengan bom panci. Saya tidak paham detailnya apakah terkait bom panci Cicendo atau Buah Batu,” ujarnya lagi.
Tito juga menambahkan bahwa buronan tersebut akan segera dideportasi ke Indonesia untuk menjalani proses hukum.
Penanganan kasus bom panci di Indonesia harus segera diselesaikan. Lebih cepat, lebih baik!
