Menjelang Lebaran, warga Indonesia memiliki ritual khusus yakni bagi-bagi tunjangan hari raya (THR). THR bisa diberikan kepada siapapun mulai dari balita hingga usia tua. Pasti mereka mendapatkan THR dari berbagai kalangan, entah itu keluarga, saudara, pedagang, perusahaan, maupun instansi pemerintahan.
Salah satu yang paling identik dengan wujud THR adalah uang baru. Uang yang baru dirasa lebih sopan, pantas dan banyak diminati oleh para pemberi THR. Bahkan para pemberi THR rela bersusah payah untuk menukar uangnya menjadi uang yang paling baru, mulus, lurus, dan tidak cacat sama sekali.
Kali ini, Bank Indonesia (BI) Kantor Wilayah Malang telah mengerahkan 14 mobil banking yang tersebar di beberapa titik wilayah kerja BI di Malang, untuk melayani penukaran uang baru bagi masyarakat. Tentunya agar masyarakat lebih mudah dalam mencari penukaran uang. Apalagi untuk tanggal sekian, ada beberapa masyarakat yang telah menerima tabungan selama setahun untuk persiapan dan membeli kebutuhan lebaran.
Adapun kegiatan penukaran uang secara resmi mulai beroperasi dari 28 Mei sampai 8 Juni 2018, termasuk Sabtu dan Minggu tetap buka.
"Hari ini kita lakukan peluncuran secara resmi untuk pelayanan penukaran di area publik. Ada 14 kendaraan mobil banking yang dikerahkan, kerjasama dengan rekan-rekan perbankan semua yang biasa melayani kegiatan transaksi. Khusus mulai hari ini melayani penukaran uang," kata Kepala BI Cabang Malang, Dudi Herawadi, Senin (28/5/2018).
Sejumlah lokasi sebagai tempat beroperasi meliputi Kabupaten Malang (di Kepanjen dan Pasuruan di Bangil), Kota Malang (di area parkir Stadion Gajayana, Jalan Tenis Malang), Kabupaten Pasuruan, Kota Pasuruan, Kota Batu, dan Kabupaten dan Kota Probolinggo.
Pihak BI mengaku sudah menghitung dan mempersiapkan kebutuhan uang yang cukup memadai sesuai pengalaman tahun kemarin. Dengan total dana sekitar Rp 3,9 triliun untuk kebutuhan secara keseluruhan baik untuk kegiatan penukaran maupun pembayaran menghadapi Ramadan dan Lebaran.
"Tetapi terkait kas mobil banking ini Rp740 juta satu hari per kendaraan," tegasnya.
Aturan dalam pengoperasian mobil yakni sistem pelayanan selama jam kerja dalam beberapa gelombang, mobil akan beroperasi mendukung program Pasar Ramadan yang digelar oleh pemerintah daerah Kota/Kabupaten wilayah kerjanya, masyarakat hanya diperbolehkan menukar 100 lembar setiap pecahan nominal mata uang, dan masyarakat hanya diperbolehkan satu kali mengantri yang ditandai tinta di jari.
Bagi Anda yang berdomilisi di beberapa daerah tempat pengoperasian sejumlah mobil banking di atas. Anda bisa datang langsung ke spot mangkalnya mobil tersebut.
Dengan begitu, Anda bisa lega dan tak perlu bersusah payah lagi menukar uang baru untuk THR.