Lampuhijau.com - Entah sedang apes atau iman kurang tebel di Bulan Ramadhan ini, seorang tukang tambal ban bernama Bambang yang biasa melayani konsumen ban yang bocor di jalan Pacar Keling Surabaya harus berurusan dengan pihak kepolisian. Pasalnya Bambang tergoda oleh sebuah ponsel bermerk milik konsumennya yang bernama Nasichin 45 warga Waru Sidoarjo yang saat itu sedang menambal ban mobilnya yang bocor.
Awalnya tidak ada niatan di hati dan pikiran Bambang yang merupakan warga Jalan Genteng Surabaya ini untuk mencuri. Bambang seperti biasa melayani dan melaksanakan tugasnya menambal ban mobil konsumennya sementara konsumennya sendiri dudu diluar mobil sambil menunggu proses penambalan ban.
Nah...rupanya mata Bambang yang sedang menunggu hasil pembakaran tambalan pada ban mobil nasichin ini tertuju pda sebuah ponsel bermerk milik Nasichin yang berada di atas dash board mobil. Kesempatan juga terbuka ketika Bambang melihat kaca pintu mobil sedikit terbuka sehingga niatan Bambang untuk mencuri ponsel itu semakin kuat.
Tapi... sayangnya upaya mengambil ponsel tersebut cukup sulit karena mungkin tangannya tidak sampe maka Bambang menggoyang-goyang mobil Nasichin supaya ponsel korbannya dapat diraih. Korban yang melihat mobilnya bergoyang padahal tidak ada orang di dalam mobilnya merasa heran dan mendekati mobilnya.
Wakwaw.... ketahuan dech pak Bambang yang sedang mengambil ponsel miliknya tersebut dan tanpa pikir panjang Nasichin langsung menahan Bambang yang berusaha kabur. Nasib apes bagi Bambang, patroli polisi melintas di tempat kejadian dan akhirnya tukang tambal ban ini digelandang ke kantor polisi.