LampuHijau – Walaupun pemain punya posisi idealnya dalam bertanding. Namun pihak pelatih Peseban Banjarmasin tak memandang demikian. Bagi asisten pelatih Ronnie Carvalho jika kriteria pemain yang akan diboyongnya ke Liga 3 Putaran Nasional adalah pemain yang serba bisa.
Hal ini diutarakannya dalam memimpin latihan anak asuhnya pada kemarin (17/11) sore di Lapangan Sepak Bola Alam Hijau Keramat Banjarmasin Timur. Menurut Ronnie, semua pemain harus paham kapan mau menyerang dan bertahan.
“Khususnya adalah pemain di sektor depan, sayap, tengah serta bek sayap. Soalnya lini adalah yang sangat menentukan bagaimana alur pertandingan,” katanya.
Misalnya menurutnya adalah pemain sayap. Yang sangat diharapkan adalah pemain sayap yang tak sekadar melakukan serangan dari sisi samping. Namun juga bisa membantu pertahanan jika tim sedang dalam kondisi di serang.
Apalagi melihat permainan Peseban yang mengandalkan kecepatan pemain sayapnya lewat kaki Samsul atau Ahay. Pastinya pemain baru yang masih berjuang untuk menembus skuat inti ini harus benmar-benar bisa memposisikan diri sesuai kriteria yang diinginkan pelatih.
Ditambahkan Ronnie, di era sepakbola modern jika kemampuan menyerang dan bertahan sebenarnya mutlak digali oleh pemain. “Karena terkadang ada juga pemain yang tahunya cuma menyerang saja. Atau sebaliknya yang ingin bertahan saja. Padahal kita ingin semua pemain siap di segala posisi,” katanya.
Siap segala posisi ini memang menjadi kebutuhan Peseban saat ini. Sebab mengarungi level nasional, apabila ada satu atau dua orang yang tidak bisa bermain akibat cidera atau tidak fit. Maka pemain lain bisa menggantikan perannya.
“Iya targetnya seperti itu, jadi kita instruksikan saat latihan agar coba menguasai berbagai posisi,” tutup Ronnie. (rvn/az/arh)
Belum ada komentar, jadilah yang pertama mengomentari artikel ini
Dapatkan strategi SEO terbaik untuk meningkatkan trafik organik serta solusi periklanan yang tepat sasaran.